disdik.purwakartakab.go.id – Jajaran manajemen Sekolah Ekologi Kahuripan Pajajaran SMPN 10 Purwakarta menyambut baik kedatangan rombongan Kepala Sekolah berikut guru-guru dari SMPN 1 Sukasari, Kamis (22/04), dalam rangka studi penerapan kebijakan tatanen di bale atikan.
Ditemui di lokasi, Kepala Sekolah Ekologi Kahuripan, Neneng M. Patimah mengatakan, pertemuan ini adalah bagian dari program Tatanen di Bale Atikan.
"Kami menerima kedatangan keluarga besar dari SMPN 1 Sukasari. Ada beberapa sekolah lain juga yang sudah berkunjung dan belajar bersama bagaimana implementasi program Tatanen di Bale Atikan yang ada di Sekolah Ekologi," ujarnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pada kesempatan ini pihaknya akan mencoba memberikan gambaran rinci terkait penerapan program Tatanen di Bale Atikan.
"Para guru dan Kepala sekolah SMPN 1 Sukasari dibawa berkeliling langsung untuk belajar dilingkungan Sekolah Ekologi," ungkapnya.
Di tempat yang sama, Kepala Sekolah SMPN 1 Sukasari mengatakan, kedatangan pihaknya sesuai dengan arahan dan petunjuk dari Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Purwakarta, H. Purwanto.
"Kami harus belajar kepada yang sudah lebih dulu menerima ilmu tentang prinsip pertanian berbasis permakultur. Alhamdulillah hari ini saya bersama para guru bisa berkunjung silaturahmi dan belajar langsung bagaimana Implementasi Program Tatanen di Bale Atikan di Sekolah Ekologi. Kita akan segera menerapkan praktik baik tentang program Tatanen di Bale Atikan di sekolah kami SMPN 1 Sukasari," cetusnya.
Diketahui, diakhir kegiatan, Neneng mengajak rombongan untuk memanen Ecoenzym yang sudah waktunya dipanen. Tidak ketinggalan, ia pun sekaligus memberikan produk hasil Tatanen di Bale Atikan, seperti POC (Pupuk Organik Cair), Biocomphound, Air Lindi, Benih padi inpari nutrizink, dan Eco Enzyme. (NC/Wid)