Disdik.purwakartakab.go.id – Jajaran manajemen Sekolah Ekologi UPTD SMP Negeri 10 Purwakarta gelar Tanam Mundur (Tandur) padi jenis Inpari IR Nutri Zinc dilingkungan sekolah, Rabu (10/6).
Kepala Sekolah Ekologi UPTD SMP Negeri 10 Purwakarta, Hj. Neneng M Patimah mengatakan, alhamdulillah SMP 10 Purwakarta saat ini sudah memiliki area sawah, kebun dan juga kolam ikan. Area tersebut difungsikan sebagai laboratorium pertanian.
“Hal tersebut bertujuan untuk pembelajaran para peserta didik maupun para guru disini. Untuk bercocok tanam,” tegasnya.
Imbuh Neneng lagi, proses tandur hari ini dilakukan bersama para guru. Meski masih berada pada situasi pandemi Covid-19, hal tersebut tidak menyurutkan pihaknya untuk tetap menggerakkan proses cocok tanam di lingkungan sekolah. Namun begitu, tentu, protokol kesehatan tetap dikedepankan.
“Di situasi pandemi ini kami masih tetap produktif melaksanakan kegiatan Tanam Mundur (Tandur) padi, menanam sayur kangkung, jagung dan kacang panjang,” katanya.
Neneng berharap, dari proses pembelajaran tandur dan menanam sayur, para siswa bisa memiliki karakter mandiri, sehingga mereka dapat pro-aktif menyiapkan pangan sendiri.
Dari informasi yang dihimpun redaksi, diketahui bahwa padi jenis Inpari IR Nutri Zinc ini memiliki sejumlah keunggulan, yaitu antara lain :
1. Rata-rata kandungan Zn 29,54 ppm dengan potensi mencapai 34,51 ppm.
2. Rata-rata hasil produksi setara dengan ciherang yaitu sebesar 6,21 t/ha dengan potensi hasil 9,98 t/ha.
3. Tekstur nasi pulen, sehingga akan disukai oleh sebagian besar konsumen di Indonesia.
4. Tahan hama dan penyakit utama tanaman padi.
5. Memiliki kadar protein tinggi dan kadar glukosa rendah serta mampu mencegah kondisi stunting pada proses tumbuh-kembang anak. (NC/Red)
Oleh : Nurdin Cahyadi 
Oleh : Nurdin Cahyadi 
Oleh : Nurdin Cahyadi 
