KADISDIK : PENDIDIKAN MESTI BISA MENYELESAIKAN PROBLEMATIKA DI MASYARAKAT

Kamis, 23 Jul 2020 | 14:27:14 WIB - Oleh Nurdin Cahyadi | Dibaca 1154


KADISDIK : PENDIDIKAN MESTI BISA MENYELESAIKAN PROBLEMATIKA DI MASYARAKAT
   

Disdik.purwakartakab.go.id – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, H. Purwanto menjadi pembicara pada webinar bertajuk "Pengembangan Pendidikan Berbasis Semesta", Rabu (22/07).


Di kesempatan itu, selain beliau, tampil juga Kang Dedi Mulyadi (Tokoh Purwakarta) dan Mochamad Irvan Efrizal (CEO Self Learning Institute) sebagai pembicara. 


Dalam paparannya, Kadisdik Purwanto mengatakan, pendidikan harus mampu menyelesaikan problematika di tengah kehidupan masyarakat. Pendidikan harus aplikatif dalam arti bisa diterapkan dan menghasilkan nilai-nilai positif pada peserta didik. 


"Kita diciptakan sebagai manusia yang terlahir di bumi sebagai khalifah, maka salah satu tugasnya adalah menjaga bumi, kita harus membumikan diri pada tanah yang kita tinggali," katanya.


Kadisdik Purwanto juga menyinggung proses pembelajaran Daring atau belajar di rumah. Menurutnya, praktek pembelajaran di rumah tidak selamanya harus menggunakan aplikasi online dan terbatas pada kurikulum. Lebih dari itu, sebetulnya bisa dilakukan pengembangan yang tetap seiring sejalan dengan kurikulum--tetapi dapat meningkatkan potensi para peserta didik. 


"Para guru harus mampu melakukan hal positif dalam pembelajaran dan menghilangkan mental block. Pembelajaran di rumah bisa dilakukan oleh anak-anak  dengan membantu pekerjaan maupun profesi orang tuanya, misal berkebun dan beternak," ungkapnya.


Hal-hal aplikatif seperti itulah, imbuh dia lagi, yang dapat mempersiapkan peserta didik untuk menghadapi kehidupan nyata di masyarakat saat ini dan di masa yang akan datang.


"Kita tidak boleh menganggap pembelajaran adalah kelas, pembelajaran adalah buku. Sesungguhnya pendidikan adalah penghayatan akan apapun yang ada di lingkungan alam semesta. Karena itu, sangat penting kolaborasi antara peserta didik, pendidik dan masyarakat. Falsafah ini harus tetap dilaksanakan terutama di masa pandemi saat ini. Dalam falsafah sunda pendidikan harus mampu mengembangkan manusia yang mampu melakukan tiga hal yakni : Tata salira , tata nagara, tata buana," demikian Paparnya. (NC/Red)



Selasa, 21 Jul 2020, 14:27:14 WIB Oleh : Nurdin Cahyadi 1418 View
PELAJAR SDN 2 MEKARJAYA BELAJAR MEMBUAT PORASI
Kamis, 16 Jul 2020, 14:27:14 WIB Oleh : Nurdin Cahyadi 1233 View
PERINGATI HARI JADI PURWAKARTA, PEMKAB PURWAKARTA SANTUNI ANAK YATIM
Rabu, 15 Jul 2020, 14:27:14 WIB Oleh : Nurdin Cahyadi 1272 View
Ambu Anne Hadiri MPLS

Tuliskan Komentar
INSTAGRAM TIMELINE