Purwakarta, (05/12/2023) – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Purwakarta bekerjasama dengan HAFECS (Highly Functioning Education Consulting Services) menyelenggarakan Kegiatan Kompetensi Guru dalam Merancang Pembelajaran dan Penilaian, Terintegrasi, Literasi dan Numerasi yang diselenggarakan pada hari Selasa, 5 Desember 2023 bertempat di Aula Yudhistira Pemda Purwakarta.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Purwakarta Dr. H. Purwanto, M.Pd beserta jajaran pejabat Disdik. Sekitar 400 guru SD maupun SMP ikut serta dalam kegiatan ini.
Dalam sambutannya, Kadisdik menyambut baik kegiatan pelatihan bagi guru yang diadakan oleh HAFECS dalam rangka mendorong percepatan transformasi Pendidikan di Indonesia termasuk di Purwakarta melalui pengembangan metode pengajaran, metode pembelajaran, dan kurikulum sekolah.
Kadisdik mengatakan keberhasilan Pendidikan di Kabupaten Purwakarta yang baru saja meraih juara umum dalam implementasi Kurikulum Merdeka tingkat provinsi itu tidak lepas dari peran guru maupun kepala sekolah yang terus bekerja keras, mau berkolaborasi dan mempunyai niatan yang besar dengan Dinas Pendidikan untuk mewujudkan transformasi pendidikan di Purwakarta.
“Transformasi Pendidikan Merdeka belajar Kabupaten Purwakarata bisa menjadi yang terdepan di Jawa Barat bahkan di Indonesia tidka lepas dari kolaborasi dan kerjasama dengan guru maupun kepala sekolah. Inti Pendidikan yang bagus dan sempurna karena selalu mengutamakan gurunya termsuk kapasitasnya” ungkap Kadisdik.
Lanjut Kadisdik, Pendidikan yang bagus selalu melibatkan murid menjadi orientasi dari semua aktivitas sekolah serta bisa menjadikan gurunya sebagai entitas yang mau belajar. Focus pada perhatian guru, kurikulum dan pembelajaran. Kurikulum Pendidikan Purwakarta menjadi terbaik karena bisa mengkolaborasikan dengan kurikulum lokal.
“Guru dan siswa adalah agen-agen perubahan. Sistem Pendidikan yang keren dan sampai saat ini masih bergelora karena Pendidikan kita melalui tranformasi yang berorientasi pada peserta didik dan guru berpusat pada kebutuhan murid. Selain itu sering kali berkolaborasi dengan orang tua karena tanpa dukungan orang tua maka akan repot juga program-program sekolah untuk bisa dijalankan” demikian ungkap Kadisdik.
Terakhir Kadisdik mengatakan bahwa kenaikan data literasi dan numerasi kita menjadi tinggi dan mendaptkan penghargaan bukanlah hal yang mudah. Butuh ekosistem yang bagus serta guru-guru yang secara konsisten terus menciptakan budaya belajar yang baik dan bagus.
Kadisdik berharap agar guru-guru di Purwakarta terus belajar karena guru yang baik adalah guru yang mau belajar dan pembelajaran yang baik adalah yang berorientasi pada siswa. Guru terus konsisten terus menciptakan budaya belajar yang baik dan bagus. (MH/Red)
Oleh : Nurdin 
Oleh : Mira Habibah 
Oleh : Mira Habibah .png)
