SMPN 4 DARANGDAN GELAR BAZAR PRODUK TdBA BERSERTIFIKAT HALAL GRATIS

Disdik.purwakartakab.go.id -- Management SMPN 4 Darangdan gelar Bazar kuliner makanan dan minuman berbasis produk terapan program Tatanen di Bale Atikan (TdBA), di Lapang Futsal, Senin (20/03).

Kegiatan ini bertajuk “Menyambut Ramadhan 1444 Hijriah dan menumbuh kembangkan wirausaha siswa siswi”, dihadiri langsung kepala sekolah Syarip dan Pendamping PPH sertifikasi Halal kang Yosi beserta peserta didik dan Guru SMPN 4 Darangdan.

Berbagai hasil panen dan olahan program Tatanen di Bale Atikan (TdBA) dihidangkan oleh para siswa, diantaranya : Pakcoy Crispi,Es kelapa Bunga Telang,Es Cendol bunga telang, Dodol stowbery dan kripik dan masih banyak lainnya.

Yosi yang juga hadir sebagai Pendamping PPH sertifikasi halal wilayah Purwakarta Jawa Barat mengatakan bahwa Kegiatan ini digelar sebagai bagian dari menyambut bulan Suci Ramadhan 1444 H, sehingga produk yang bersertifikat halal bisa di konsumsi dan diperjual belikan di masyarakat.

Lanjut Yosi, pemberian secara simbolis Sertifikasi halal dilaksanakan pada saat yang sama kepada 5 Produk makanan dan minuman TDBA yaitu : Pakcoy Crispi,Es kelapa Bunga Telang, Es Cendol bunga telang, Dodol strawberry dan kripik kadeudemes. Ujarnya.

Kepala SMPN 4 Darangdan Syarip berharap karakter siswa dapat berkembang dan da memahami tentang berwirausaha sehingga siswa mampu tumbuh mandiri menjadi siswa yang kreatif dan Inovatif.

Karya siswa juga mendapatkan apresiasi dan telah diuji sehingga mendapatkan sertifikasi halal dan berhak dalam kemasan produk dengan logo halal. Sehingga kedepannya bahwa produk siswa dapat diproduksi masal dan diperjual belikan dimasyarakat, tidak menutup kemungkinan produk siswa bisa eksport ke luar negeri setelah memiliki legalitas halal dari pemerintah. Ucapnya

Di tempat yang sama, Ketua Pembina TDBA Smpn 4 Darangdan Bu Yoyos menekankan Ihwal pentingnya acara ini dengan tujuan pengenalan kesadaran lingkungan sejak dini kepada para peserta didik sekaligus menghasilkan produk yang memiliki nilai ekonomi sehingga siswa terlatih memiliki Life Skill di bidang wirausaha serta mengaplikasikan model pembelajaran yang tepat pada moment bazar ini. Demikian Pungkasnya (Red)