Melirik Penguatan Terapan Kebijakan TdBA di SMPN 2 Kiarapedes

Kamis, 02 Jun 2022 | 15:12:58 WIB - Oleh Nurdin Cahyadi | Dibaca 1488


Melirik Penguatan Terapan Kebijakan TdBA di SMPN 2 Kiarapedes
   

Disdik.purwakartakab.go.id – SMPN 2 Kiarapedes lakukan penguatan lingkungan berbasis Tatanen di Bale Atikan, di aula sekolah, Kamis (02/06). Kegiatan ini didampingi langsung Fasilitator dari Self Learning Institute, Gin Gin Ginanjar.

Kepala Sekolah SMPN 2 Kiarapedes, Elya Ratna Hartawati, S.Pd,.M.M.Pd. mengaku senang atas pendampingan yang dilakukan di sekolahnya.

"Alhamdulillah hari ini kami jajaran manajemen sekolah melakukan pembiasaan bersama-sama, para guru dan siswa memastikan lingkungan sekolah sudah siap untuk dipakai belajar. Kemudian memelihara tanaman-tanaman baik di rumah semai maupun di bedengan," katanya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pihaknya berupaya konsisten menerapkan kebijakan Tatanen di Bale Atikan (TdBA).

"Kami berupaya melaksanakan program TdBA sesuai dengan panduan dari Dinas Pendidikan. Kemudian disesuaikan dengan situasi dan kondisi di sekolah. Hal pertama yang dilakukan adalah sosialisasi program TdBA kepada seluruh warga sekolah termasuk orang tua siswa, Komite dan masyarakat sekitar. Harapannya setelah sosialisasi maka akan memiliki persepsi yang sama satu frekuensi, sehingga program TdBA bisa berjalan dengan lancar," ungkapnya.

Tidak sampai di situ, sambungnya, pihaknya pun  melaksanakan In House Training (IHT) untuk membekali warga sekolah mulai dari materi Konsep Dasar TdBA, Desain Pembelajaran, dan Teknik Pelaksanaan TdBA. 

"Setelah selesai IHT, dipanjutkan dengan persiapan-persiapan pelaksanaan TdBA, hingga saat ini sudah sampai tahap evaluasi kegiatan TdBA untuk menentukan langkah selanjutnya," ujarnya.

Sementara, Fasilitaror pendamping, Gin-Gin Ginanjar mengatakan, sampai saat ini fasilitator terus memantau perkembangan pelaksanaan TdBA di SMPN 2 Kiarapedes.

"saya lihat sudah terjadi perubahan baik, karena TdBA sudah berjalan dan terus berproses sampai saat ini. Lingkungan sekolah sudah lebih tertata rapih, baik taman sekolah maupun loboratorium alam yang bisa dimanfaatkan untuk proses pembelajaran. Kemudian praktik baik hasil TdBA sudah dinikmati oleh warga sekolah bahkan sekolah lain pun yang memerlukan bibit tanaman meskipun hasilnya belum maksimal," demikian ulasnya. (NC/Wid)



Kamis, 02 Jun 2022, 15:12:58 WIB Oleh : Nurdin Cahyadi 842 View
PURWANTO : PURWAKARTA HARUS MENJADI PELOPOR EKONOMI HIJAU
Kamis, 02 Jun 2022, 15:12:58 WIB Oleh : Nurdin Cahyadi 1346 View
SEKOLAH EKOLOGI KAHURIPAN GELAR FESTIVAL EKOLOGI
Selasa, 31 Mei 2022, 15:12:58 WIB Oleh : Nurdin Cahyadi 1632 View
KONKERCAB PGRI BBC, PURWANTO : GURU HARUS KREATIF DAN PEKA POTENSI ANAK

Tuliskan Komentar
INSTAGRAM TIMELINE