SISWA SMPN I PURWAKARTA RAIH GELAR JUARA 3 FLS TINGKAT NASIONAL

Disdik.purwakartakab.go.id – Raden Denisa Nurhasanah, pelajar kelas IX asal Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Purwakarta meraih juara 3 Lomba Cipta Puisi pada ajang Festival Literasi Sekolah (FLS) jenjang SMP tahun 2019 Tingkat Nasional yang digelar oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud.ri).

Denisa lahir di Purwakarta 14 Tahun silam. Anak ke-4 dari empat bersaudara ini merasa berbahagia dan bersyukur karena telah terpilih mewakili Provinsi Jawa Barat dan mampu meraih juara ke-3.

Saat ditemui tim redaksi disdik.purwakartakab.go.id, Denisa menceritakan proses yang selama ini ia jalani. 

“Saya sehabis pulang sekolah biasanya menghabiskan waktu dengan kegiatan Les Bahasa Inggris, Ekstrakulikuler/Ekskul, dan Organisasi Siswa Intra Sekolah (Osis). Saya sangat menyukai Public Speaking," katanya penuh percaya diri. 

Lebih lanjut, Denisa menuturkan bahwa saat dibangku Kelas VIII dirinya mengikuti dan bergabung di ‘Sanggar Sastra Spensa’ yang di dirikan sejak 23 Juli 2018 oleh Rudy R Aliruda dan Seli Desmiarti. Kemudian, dirinya terpilih sebagai ketua sanggar. 



"Saya terpilih sebagai perwakilan sekolah pada bulan april untuk kirim puisi ke kemendikbud. Akhirnya, Alhamdulilah, saya lolos sebagai perwakilan Provinsi Jawa Barat jenjang SMP dan masuk Final yang dilaksanakan pada tanggal 25-29 Juli 2019," urainya. 

Denisa berharap, ke depan dirinya dapat menjadi pribadi yang jauh lebih baik lagi, berprestasi dan berguna bagi bangsa dan Negara. Tidak lupa, dia mengajak anak-anak lain seusianya untuk mampu berprestasi.

APRESIASI KADISDIK

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Purwakarta, H. Purwanto, di ruangan kerjanya menyatakan apresiasi sekaligus turut berbangga atas prestasi yang diraih Denisa. 

Kadisdik Purwanto pun berpesan agar hal ini menjadi perhatian sekaligus evaluasi bagi pembelajaran sekolah.

"Sekolah harus menggunakan pembelajaran berbasis Komunitas, memanfaatkan Pembelajaran diluar Sekolah, seperti halnya yang sudah dilakukan oleh Sanggar Sastra Purwakarta," katanya. 
 

Diketahui, Sanggar Sastra Spensa adalah kegiatan Ekstrakulikuler binaan Sanggar Sastra Purwakarta untuk mewadahi, mengembangkan minat dan bakat pelajar di bidang sastra. (NC/Red)