Pendidikan_Kita – Sekretaris Dinas Pendidikan (Sekdisdik) Kabupaten Purwakarta, Sadiyah, M.Pd memberikan pengarahan kepada seluruh Guru PAUD, SD dan SMP Sekolah Mutiara Insani, Kamis (07/02/2024) yang berlangsung di Hotel Harper Purwakarta.
Hadir dalam kegiatan tersebut Mrs. Mina Makihonko perwakilan dari Tampere University Finland yang untuk ke-3 kalinya berkunjung ke Sekolah Mutiara Insani Purwakarta untuk melakukan observasi maupun mempelajari tentang pendidikan yang dilaksanakan di sekolah tersebut sekaligus berdisuksi tentang pendidikan Kabupaten Purwakarta bersama Sekdisdik Purwakarta. Mrs. Mina juga didampingi oleh putrinya Ms. Aamu Makihonko yang juga seorang pengajar di negaranya. Turut mendampingi Ketua Yayasan Mutiara Insani Gemilang yang menaungi Sekolah Mutiara Insani, R. Adi Yunadi Enjun, S.E beserta istri.
Dalam kesempatan itu, Sadiyah mengatakan bahwa Purwakarta patut berbangga karena meski wilayahnya kecil dan belum banyak dikenal di seluruh dunia namun ada negara maju seperti Finlandia yang praktisi pendidikannya memilih datang ke Indonesia untuk diskusi membicarakan pendidikan karakter sekaligus memberikan arahan, berbagi pengalaman serta motivasi kepada guru-guru sekolah Mutiara Insani. Sadiyah juga meminta kepada guru-guru sekolah Mutiara Insani agar membuat desain pembelajaran terlebih dahulu.
“Kita bangga dengan budaya kita, karakter kita namun kita juga perlu membandingkan dengan negara-negara lain dalam hal ini negara maju dalam proses pengembangan karakternya. Pekerjaan rumah bagi para guru semuanya adalah bagiamana kita bisa mengkolaborasikan ketika kita cerdas intelektual dan cerdas spiritual dan mampu meningkatkan kemampuan anak-anak kita untuk nantinya mempunyai daya saing di dunia”
“Bapak dan Ibu guru harus mendesain mulai dari pola berpikir dan rencana ke depannya untuk menyampaikan nilai-nilai kepada peserta didik agar lebih difahami dan dimengerti peserta didik”
Sadiyah juga mengapresiasi kelas baru yang digagas oleh Yayasan Mutiara Insani yaitu Kelas Seribu Kelahiran yang diharapkan berdampak bagi pendidikan di Purwakarta dan mampu menyampaikan nilai-nilai edukasi peserta didik sejak dini. Sekdisdik juga berharap materi pada pendidikan ini bersinergi dengan pendidikan selanjutnya.
Sementara itu Adi Yunandi selaku Ketua Yayasan Mutiara Insani menyambut baik arahan yang disampaikan oleh Mrs. Mina yang salah satu hasilnya mampu membuat guru Mutiara Insani lebih interakitf lagi dengan murid-muridnya. Sekolah Mutiara Insani juga mendukung kebijakan pendidikan Kabupaten Purwakarta yang mengarah pada pendidikan berkarakter dan berkelanjutan yang juga telah diterapkan di sekolahnya termasuk dengan kehadiran kelas baru bagi usia 0 – 2 tahun.