image

Admin

03 November 2025

721x Dilihat
Rubina Sawali, Talenta SMPN 2 Plered yang Unggul di Pencak Silat dan Jaipong
 Pendidikan_Kita – Prestasi membanggakan kembali diraih pelajar Kabupaten Purwakarta di tingkat Provinsi Jawa Barat. Rubina Sawali, siswi kelas VII SMPN 2 Plered, berhasil meraih juara 2 Kategori Usia Dini 2 pada ajang Pasanggiri Seni Ibing Pencak Silat yang diselenggarakan pada 30 Oktober hingga 2 November 2025 di Kabupaten Garut. 

Keberhasilan ini menjadi kebanggaan tersendiri, tidak hanya bagi Rubina, tetapi juga bagi sekolah serta Kabupaten Purwakarta. Rubina yang telah menekuni pencak silat sejak kelas 3 SD mengaku tidak menyangka bisa meraih juara di pengalaman lomba pertamanya di tingkat provinsi. 

“Saya latihan selama dua bulan, dua kali seminggu dari sepulang sekolah sampai menjelang magrib. Ini pengalaman pertama saya ikut lomba tingkat provinsi, jadi tidak menyangka bisa juara,” ungkap Rubina. 

Prestasi tersebut merupakan hasil dari latihan intensif yang dijalaninya bersama pelatih, mulai dari fisik hingga penguasaan gerak. Semangatnya juga mendapat dukungan penuh dari orang tua yang sejak awal memberikan kebebasan bagi Rubina untuk menggali potensinya, dengan memasukkannya ke sanggar tari dan silat di dekat rumah. 

Tak hanya berprestasi di pencak silat, Rubina juga menunjukkan bakatnya di bidang seni tari jaipongan dan berhasil meraih juara dalam ajang berbeda. Ke depan, Rubina berharap bisa terus berprestasi di berbagai kompetisi. “Target saya bulan ini bisa menang lagi di tingkat Kabupaten dan mewakili Purwakarta di tingkat Provinsi, baik di silat maupun jaipongan,” tambahnya. 

Kepala SMPN 2 Plered, Neni Suantini, S.Pd, turut menyampaikan kebanggaannya atas prestasi peserta didiknya.
 “Sekolah selalu memberikan ruang bagi siswa untuk berprestasi sesuai minat dan bakatnya. Kami bangga pada Rubina yang sudah membawa nama baik sekolah dan Purwakarta,” ujarnya. 

Neni juga mengakui bahwa fasilitas dan pelatih menjadi tantangan tersendiri. Namun berkat kolaborasi dengan orang tua, sanggar seni, komunitas, serta dukungan dari pengawas sekolah dan Dinas Pendidikan, semua hambatan dapat teratasi. Dukungan tersebut menjadi motivasi bagi siswa-siswi lain untuk terus mengembangkan potensi mereka. (MH/Red.)

Bagaimana Kesan Anda?

Berikan suara Anda untuk membantu kami meningkatkan pengalaman pengguna.

Sangat Buruk

Sangat Buruk (0%)

Buruk

Buruk (0%)

Cukup

Cukup (0%)

baik

Baik (0%)

Sangat baik

Sangat Baik (100%)