07 Februari 2019
Disdik.purwakartakab.go.id – Sekolah Dasar Negeri 1 Nagrikidul konsisten menerapkan kebijakan "Kemis Welas Asih" yang merupakan bagian dari konsep Pendidikan Karakter Tematik "7 Poe Atikan Istimewa".
Kusmiati, Kepala Sekolah SD Negeri 1 Nagrikidul mengatakan, seluruh peserta didik dan guru mengumpulkan beras kaheman setiap hari kamis. SDN 1 Nagrikidul, lanjutnya lagi, dalam setiap kali pelaksanaan kegiatan berhasil mengumpulkan beras kaheman mencapai 1,50 kwuintal.
"Beras yang berhasil dikumpulkann kemudian akan disalurkan setiap 2 minggu sekali ke pelajar yang tidak mampu dan warga setempat," katanya saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (7/2).
Lebih lanjut, dia mengatakan sangat setuju dengan adanya gerakan beras kaheman yang dikumpulkan tiap hari kamis. Sebab, dari kegiatan tersebut siswa dibiasakan berbagi dengan sesama sejak usia belia.
“Terutama sasaran dari beras kaheman ini disalurkan kepada anak yatim piatu, yang ada disekolah, kemudian kepada anak yatim, kepada anak yang tidak mampu, dan tetangga sekitar yang memang betul-betul membutuhkan”.
Dia menegaskan, Gerakan Beras Kaheman di SDN 1 Nagrikidul dipersilakan kepada para siswa dari keluarga yang mampu. Pelajar bervariasi membawa beras, ada yang 1liter, 1 gelas, gimana orang tuanya minimal 1 gelas.
"Orang tua siswa sangat mendukung dengan adanya program Beras Kaheman," tukasnya. (NC/Red)