28 Juni 2024
Purwakarta, (28/06/2024) – Pendidikan karakter Kabupaten Purwakarta melalui 7 Poe Atikan sudah dikenal tidak hanya di tingkat Propinsi tetapi juga di tingkat Nasional. Sekolah-sekolah terus melahirkan inovasi-inovasi dan membuat sekolahnya mempunyai ke-khasan yang berbeda dari sekolah lainnya. Salah satunya adalah SMPN 1 Tegalwaru.
Sekolah yang beralamat di Jalan Raya Simpang Tegalwaru membuat inovasi dengan mendirikan pesantren di dalam sekolah. program ini menurut Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Purwanto merupakan jawaban dari kegelisahannya atas banyaknya anak-anak jenjang SMP yang sering kali tidak mau mengikuti kegiatan keagamaan di luar sekolah sehingga pemahamannya ilmu agamanya menjadi berkurang.
Kepala SMPN 1 Tegalwaru Nuriskandar, S.Pd mengatakan terdapat 2 (dua) program agama yang diterapkan di sekolahnya yaitu program pesantren dengan menginap di sekolah dan juga program fullday yaitu siswa belajar agama setelah pulang sekolah hingga sore hari atau sekolah menyebutnya sebagai santri kolong. Setelah adanya program ini, minat orang tua yang ingin anaknya bersekolah di SMPN 1 Tegalwaru sangat tinggi.
Pesantren berbasis Sekolah Negeri dan Sekolah Agama atau Madrasah Diniyah Takmiliyah Wushto (MDTW) An-Nur yang didirikan pada tanggal 20 Oktober 2022 mempunyai kobong (asrama) bagi putra dan putri dengan memanfaatkan 2 ruang kelas yang tidak terpakai serta menyediakan dapur untuk para santri. Dalam pembelajaran, sekolah ini menggabungkan antara pendidikan umum dan pendidikan keagamaan. Karena sekolah ini berbasis pesantren maka Dinas Pendidikan menempatkan 4 guru AKPK di sekolah tersebut dan paling banyak di Kabupaten Purwakarta.
Hingga tahun ini, MDTW An-Nur masih konsisten mempertahankan program tersebut hingga berhasil melahirkan lulusan Angkatan pertama dengan jumlah 146 peserta didik kelas 8 yang kelulusan berlangsung hari Kamis, 28 Mei 2024. Kadisdik Purwanto turut hadir dan mengapresiasi konsistensi SMPN 1 Tegalwaru dalam mengintegrasikan pendidikan keagamaan ini dengan pendidikan formal reguler di sekolah.
Selain dihadiri oleh Kadisdik, acara juga dihadiri oleh Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama Kabupaten Purwakarta, H. Agus Salahudi, juga turut mengapresiasi upaya SMPN Tegalwaru dalam menjalankan program tersebut serta berharap hal ini dapat menghantarkan anak - anak menjadi pribadi yang saleh & salehah. (Mira Habibah/Ari Akmal/Red.)