image

Admin Dinas Pendidikan

28 Februari 2024

586x Dilihat
Kenalkan Kuliner Lokal, SMPN 5 Purwakarta Ajak Siswa Membuat Sate Maranggi

Purwakarta, (28/02/2024) – SMPN 5 Purwakarta pada hari Rabu, 28 Februari 2024 menggelar kegiatan Implementasi Projek Profil Penguatan Pelajar Pancasila (P5) melalui pelestarian budaya daerah dengan pembuatan Sate Maranggi.

Sate maranggi merupakan makanan khas Purwakarta yang terdiri dari daging dan sandung lamur yang dipotong seukuran dadu. Sate maranggi berbahan daging sapi ataupun kambing yang dibakar dan diberi kecap manis sebagai pelengkap.

SMPN 5 Purwakarta memilih sate maranggi sebagai implementasi P5 Kelas VII agar siswa mengenal kuliner lokal dan juga bisa mempraktekan sendiri proses sate maranggi tersebut.  Kolaborasi dengan pihak luar juga terjalin dengan bantuan dari tukang sate sekitar sekolah untuk memberikan edukasi terkait cara membuat sate yang enak dan empuk.

Kepala SMPN 5 Purwakarta Hj. Neneng Fatimah, S. Pd, M. Pd mengatakan praktek ini adalah untuk mengangkat budaya lokal Purwakarta. Tugas sekolah memperkenalkan kepada siswa sekaligus mempraktikan pembuatannya bersama-sama di sekolah.

“Kegiatan ini berhasil karena bisa dilihat dari semangat dan antusias siswa dan siswi kelas VII saat mempraktikkan pembuatan sate maranggi dan kemudian membakarnya. Ini adalah bentuk mengasah keterampilan siswa sekaligus pembelajaran gotong royong dalam membuat sate maranggi. Dan ternyata mereka bisa dan satenya pun enak” ucap Neneng.

Sementara itu perwakilan siswa dan siswi SMPN 5 Purwakarta, Vanlira Shaqilla Roro Putri  dan Muhammad Asyraf Wibowo mengatakan bahwa mereka sangat bangga dan antusias dengan kegiatan praktik ini.

“Selama ini hanya tahu karena sering diajak keluarga makan sate maranggi. Tapi dengan adanya praktek ini, saya jadi mengetahui cara pembuatannya. Dan ini akan saya praktikkan di rumah” ucap Vanlira

“Saya sangat senang karena bisa membuat sate maranggi bersama-sama dengan teman-teman dan jadi tahu tentang kuliner khas Purwakarta” ujar Asyraf.

Kedepannya, menurut Neneng siswa-siswi SMPN 5 Purwakarta tidak hanya praktik langsung pembuatan sate di sekolah tetapi akan belajar langsung di tempat asalnya sate maranggi yaitu Plered. Tidak hanya Sate Maranggi, SMPN 5 Purwakarta juga berkomitmen akan terus mengenalkan kearifan lokal kepada siswa dan siswinya. (MH/Red.)

Bagaimana Kesan Anda?

Berikan suara Anda untuk membantu kami meningkatkan pengalaman pengguna.

Sangat Buruk

Sangat Buruk (0%)

Buruk

Buruk (0%)

Cukup

Cukup (0%)

baik

Baik (0%)

Sangat baik

Sangat Baik (100%)