10 Agustus 2018
disdik.purwakartakab.go.id -- Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta kembali menggelar Workshop Implementasi Kurikulum 2013, Rabu (08/08) kemarin, di aula SMPN 7 Purwakarta.
Berdasarkan pantauan langsung pendidikanpurwakarta.com di lokasi, di kesempatan itu para peserta yang terlibat kebanyakan adalah guru dari 3 sekolah, yaitu SMPN 7 Purwakarta, SMPN 1 Campaka dan SMPN 3 Babakan Cikao. Sedangkan beberapa tokoh yang bertindak sebagai narasumber adalah Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Purwakarta, H. Purwanto dan tokoh-tokoh pengawas pendidikan Kab. Purwakarta.
Kepala SMPN 7 Purwakarta, Dedeh M Maemunah dalam sambutannya mengatakan bahwa pelaksanaan workshop ditujukan untuk menambah wawasan para guru, lebih khusus terkait kurikulum 2013
"Untuk itu diharapkan ada produk dan hasil untuk praktek pembelajaran. Lewat workshop ini, para guru diharapkan dapat melakukan penyusunan dokumen kurikulum, bidang administrasi pembelajaran dan penilaian metode model-model pembelajaran.
KADISDIK : PENDIDIKAN HARUS SEJALAN DENGAN KETERAMPILAN ABAD 21
Sementara itu, Kadisdik Purwakarta, H. Purwanto dalam paparannya menjelaskan bahwa pendidikan kekinian harus sejalan dengan keterampilan abad 21.
"Intinya adalah bagaimana cara Bapak/Ibu memanfaatkan lingkungan. Hal ini sangat penting untuk kita sadari bersama. Kita harus beradaptasi dengan perubahan zaman. Jangan terpaku dengan cara-cara terdahulu yang berlum terkomputerisasi. Kemudian, kita juga harus bisa menangkap potensi yang dimiliki peserta didik," urainya.
Lebih lanjut, masih dalam paparannya, keberhasilan pembelajaran pada prinsipnya terletak pada diri guru itu sendiri.
"Subtansi pendidikan itu adalah proses belajar murid (PBM) yang mengetengahkan interaksi Guru dan murid. Adanya workshop seperti ini penting, namun manajemen workshop-nya juga harus benar," katanya.