28 November 2019
Disdik.purwakartakab.go.id -- Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, H. Purwanto membuka kegiatan Science Camp IPA SMP Se-kabupaten Purwakarta 2019, di lapangan SMPN 1 Kiarapedes, Rabu (27/11).
Kegiatan bertajuk "Generasi Emas Ilmuan Masa Depan" ini diiisi beragam agenda, seperti kompetisi praktek IPA, pembuatan alat peraga IPA, Olimpiade sains dan penjelahan sains.
Dalam sambutannya, Kadisdik Purwanto mengatakan bahwa semua guru yang tergabung dalam MGMP harus mempunyai produk yang bisa menjadikan para siswa mau dan mampu berkompetisi.
“Berbekal produk pembelajaran tersebut, para siswa tergugah untuk mempresentasikan apa yang ia peroleh di ruang kelas,” katanya.
Lebih lanjut, dia mengingatkan para kepala sekolah dan pengawas untuk terus mendukung berbagai macam kegiatan yang diselenggarakan oleh MGMP.
“Dengan begitu, maka par aguru dapat senantiasa meningkatkan kompetensi pembelajaran di ruang kelas. Mereka akan terdorong untuk berinovasi dan berkreasi sesuai dengan bidang pembelajaran masing-masing,” tandasnya. 2
Kadisdik Purwanto tak lupu mengapresiasi kegiatan ini. Dia berkomitmen mendukung semua kegiatan MGMP yang ada di Kabupaten Purwakarta.
Di tempat yang sama, Kepala Seksi Pengembangan Karakter - Disdik Purwakarta, mengatakan bahwa kegiatan ini secara garis besar ditujukan untuk meningkatkan kapasitas keilmuan para siswa, lebih khusus IPA. Disdik Purwakarta, lanjut dia, akan berupaya untuk terus mendukung kegiatan ini agar berjalan rutin setiap tahun.
Dari informasi yang dihimpun di lokasi, kegiatan ini berangkat dari sejumlah motivasi, yaitu :
1.Memotivasi sekolah agar berperan aktif memfasilitasi siswa guna meningkatkan mutu pembelajaran IPA.
2.Membangkitkan minat siswa untuk mencintai dan memupuk kegemaran terhadap bidang mata pelajaran IPA.
3.Menumbuhkan kembangkan kemampuan siswa untuk berfikir kritis. sistematis, kreatif, inovatif dan produktif sebagai bekal dalam kehidupan,
4.Menanamkan kesadaran dan berkesenian siswa untuk mencoba, belajar menerapkan secara langsung, dan dapat berprestasi secara optimal.
5.Menanamkan sifat kompetitif dan kerjasama yang sehat sejak dini.
6.Memetakan kemampuan siswa dalam bidang IPA sesuai standar mutu pendidikan secara nasional. (NC/Red)