Hari Guru : Momentum Wujudkan Kejayaan Dunia Pendidikan Purwakarta

DISDIK.PURWAKARTAKAB.GO.ID -- Dinas Pendidikan (Disdik) Purwakarta memperingati Hari Guru Nasional (HGN) sekaligus ulang tahun Perguruan Guru Republik Indonesia (PGRI), di aula Bale Guru Linuhung - Kompleks Disdik, Sabtu (24/11). 

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Purwakarta, H. Purwanto berharap hari besar untuk para guru ini dapat menjadi momentum bagi kejayaan dan kemajuan dunia pendidikan, khususnya di Kabupaten Purwakarta.
 

Hal tersebut disampaikannya disela kegiatan gerak jalan santai yang merupakan salahsatu rangkaian acara peringatan HGN dan HUT PGRI ke-73. Menurutnya, membicarakan dunia pendidikan  sangat erat kaitannya dengan mutu dan kapasitas guru karena peran pentingnya dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

"Dan tentu saja ini berhubungan langsung dengan kualitas para guru juga. Mutlak jika kita ingin memajukan kualitas pendidikan, ya harus meningkatkan mutu gurunya," kata Purwanto.

Dia melanjutkan, untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi guru, ada beberapa upaya yang dapat dilakukan. Diantaranya, imbuh dia, lewat program-program yang diagendakan pemerintah melalui forum-forum resmi.

Namun demikian, lanjutnya lagi, yang paling penting adalah bagaimana meningkatkan kesadaran guru untuk berubah dan menjadikannya sebagai sosok pembelajar.

"Guru itu sesungguhnya orang yang harus senantiasa belajar mengikuti perkembangan jaman. Untuk apa, untuk meningkatkan kapasitas dirinya, yang notabene sebagai seorang pengajar. Guru itu sebenarnya murid. Murid yang harus terus belajar untuk nantinya bisa mengajarkan hal-hal baru kepada para anak didiknya," tuturnya.

Tak luput, Kadisdik Purwanto menegaskan bahwa pihaknya akan memberikan apresiasi kepada guru-guru honorer yang sudah mengabdi lama tapi mereka tidak bisa ikut PNS. 

"Hari Senin depan yah, nanti acaranya di alun-alun," katanya.

Guru Sebagai Sosok Uswatun Hasanah

Dari amatan langsung di lokasi, Sekda Purwakarta Iyus Permana yang mewakili Bupati Purwakarta, Hj. Anne Ratna Mustika hadir untuk membuka acara. 

Dalam sambutannya, Iyus mengatakan bahwa hari guru adalah hari untuk menunjukkan penghargaan terhadap guru. Hari Guru Nasional diperingati setiap tanggal 25 November bersamaan dengan HUT PGRI. Jalan santai ini, sambungnya, adalah salah satu rangkaian acara peringatan.

"Mewakili kepala daerah, kami ucapkan terimakasih untuk seluruh guru di Kabupaten Purwakarta yang telah bekerja optimal. Semoga di hari guru ini  menumbuhkan kesadaran untuk semakin meningkatkan profesionalisme agar pendidikan di purwakarta makin berkualitas," katanya.

Selanjutnya, dia menuturkan bahwa guru merupakan profesi yang sangat vital dan strategis dalam penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkulitas dan berintegritas. 

"Eksistensinya mesti dijaga dan terus di kembangkan menuju guru-guru yang profesional sebagaimana tuntutan Undang-undang nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen," ujarnya.

Begitupun, bahwa martabat dan wibawa guru harus selalu terjaga sebagai sosok uswatun hasanah (Suritauladan) bagi anak didiknya. 

"Menjaga martabat dan kewibawaan guru dalam konteks sebagai suritauladan bagi peserta didik dibangun atas kesadaran menjalani profesi yang mulia dan agung," demikian Sekda.

Diketahui acara gerak jalan santai mengambil start dan finish di Halaman Gedung Guru Linuhung. (NC/Red)