02 Oktober 2023
Disdik.purwakartakab.go.id -- Jajaran Manajemen UPTD SMPN 5 Purwakarta punya tersendiri memaknai Hari Batik Nasional, pasalnya mereka gelar perlombaan membatik dilingkungan sekolahnya.
Hari ini kami menggelar perlombaan membatik pot yang terbuat dari plastik (Limbah Bekas Mineral) kemudian ada juga membatik Kain Eco-Print dan Kaos. Demikian disampaikan Kepala SMPN 5 Purwakarta Hj. Neneng M Patimah, M.Pd. Senin (2/10).
Teknisnya perlombaan ini di ikuti oleh seluruh peserta didik, 5 orang masing-masing perwakilan kelas sebagai peserta lomba. Ujar Hj. Neneng M Patimah, M.Pd.
“Alhamdulillah anak-anak mengikuti dengan penuh kegembiraan, hal ini juga mampu mengasah motorik, ketelitian, ketekunan, kerjasama anak sebagai upaya melestarikan budaya bangsa dan mewujudkan profil pelajar pancasila”. Jelas Kepala SMPN 5 Purwakarta Hj. Neneng M Patimah, M.Pd.
“Hasil produk peserta lomba semuanya bagus-bagus, kerren”
Hj. Neneng M Patimah, M.Pd. berharap Semoga ke depannya peserta didik memaknai batik sebagai jati diri bangsa dengan segala kekayaan warisannya. Jelasnya Kepala SMPN 5 Purwakarta itu.
Lanjut Hj. Neneng M Patimah ia menjelaskan Tidak hanya itu tujuan dari lomba ini pun adalah kita sebagai warga sekolah betul-betul memikiki kesadaran dan memaknai hari batik Nasional, yang kita anggap sebagai perekat bangsa san simbol persatuan dan menjaga identitas bangsa.
Masih Hj. Neneng M Patimah, M.Pd. mengatakan Batik pun seolah menghapus strata sosial masyarakat karena nilai kebersamaan yang digaungkannya.
Batik sendiri merupakan teknik menghias atau melukis kain yang dilakukan secara tradisional. Anda dapat mengenakan kain batik kapan pun dan di mana pun. Dengan begitu kita menjaga tradisi dan warisan dari leluhur mencintai kekayaan batik Nusantara. Demikian Pungaksnya. (Red)