13 Februari 2020
Disdik.purwakartakab.go.id – Sebanyak 7 Sekolah megikuti Festival Seni Dan Pendidikan, Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), Festival Olimpiade Seni Nasional (OSN) dan Festival lomba literasi Nasional (FL2N) tingkat Tingkat sekolah dasar (SD) gugus 2, Kamis (13/02), di halaman Sekolah Yos Sudarso.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi, kegiatan ini diisi sejumlah kategori lomba, seperti lomba baca puisi, lomba menulis cerpen, lomba cipta pantun, lomba cipta syair, lomba tari dan pantomime.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, H. Purwanto berkesempatan hadir langsung sekaligus membuka acara. Dalam sambutannya, dia mengapresiasi manajemen sekolah Yos Sudarso sebagai tuan rumah penyelenggara kegiatan.
“Saya mengapresiasi kondisi lingkungan sekolah SD Yos Sudarso yang bagus tertata. Saya juga mengapresiasi para pelajar yang masih melestarikan budaya Indonesia. Saya tadi melihat ada siswa yang mahir memainkan gending dan gamelan. Hal ini harus terus dijaga dengan baik,” katanya.
Lebih lanjut, masih dalam paparannya, para orang tua siswa menitipkan anak-anaknya di sekolah dengan banyak sekali harapan besar. Untuk itu, adalah tanggung-jawab manajemen sekolah—salahsatunya—untuk bisa menjawab harapan mereka.
“Para orang tua siswa ingin anak-anaknya pintar, berbudi pekerti, memiliki adab, akhlak yang baik, memiliki ilmu pengetahuan yang tinggi. Kemudian, ada perubahan keterampilan dan perilaku ke arah yang lebih baik. Itulah harapan orangtua. Kita sebagai pelaku pendidikan harus berikhtiar keras menjawab harapan mereka itu,” katanya.
Kegiatan yang diselenggarakan hari ini di lingkungan sekolah Yos Sudarso, sambung dia, adalah salahsatu contoh upaya pengembangan potensi anak. Para siswa harus didukung semaksimal mungkin agar potensi yang ada di diri mereka dapat tumbuh dengan baik dan menjadi ‘modal’ para siswa di kemudian hari.
“Kegiatan-kegiatan ini para prinsipnya adalah bentuk pelayanan terhadap siswa. Untuk itu, harus terus ada peningkatan dari waktu ke waktu. Dan agar bisa maksimal, maka tidak bisa hanya pihak sekolah saja yang bekerja. Tetapi, harus ada kerjasama yang solid antara semua pihak, baik pihak sekolah, pengawas dan tentu saja peran orang tua siswa. Mari sama-sama kita dukung penuh proses tumbuh kembang potensi anak-anak kita. Minat dan bakat mereka harus tersalurkan dengan baik. Sehingga, kelak, mudah-mudahan mereka bisa menjadi manusia unggul yang bisa memiliki masa depan yang baik,” pesannya. (NC/Red)