08 September 2023
Disdik.purwakartakab.go.id --- Memberikan layanan didik terbaik menjadi satu keharusan bagi semua sekolah, keterbatasan bukan penghalang untuk bermalas-malasan sebagai alasan, terus berusaha agar prestasi setingkat apapun untuk diraih, diperjuangkan, dengan terus menggali potensi minat dan bakat murid untuk dibina dan di kembangkan.
SD Negeri Rawasari Plered menjadi salah satu contoh sekolah yang terus berusaha memberikan layanan terbaiknya di tengah keterbatasan, kekurangan ruang kelas serta guru yang saat ini dialaminya bukanlah penghalang yang kemudian menyurutkan kinerja untuk mencerdaskan kehidupan generasi penerus bangsa. Namun justru menjadi sebuah tantangan untuk berpacu, untuk menjadikan sekolahnya menjadi maju dan bermutu.
"Kekurangan Guru saya rasa banyak yang mengalami, termasuk ruang kelas juga banyak yang mengalami, sehingga sekolah harus terbagi menjadi dua shift. Tetapi itu kami jadikan kesempatan untuk lebih serius mengabdi, karena keterbatasan juga bagian dari motivasi kepada kami untuk lebih semangat belajar dan bekerja mengabdi kepada bangsa ini", terang kepala sekolah SDN Rawasari, Aep Tirta Prawita, Kamis (7/9), dikantornya.
"Dalam kemajuan tekhnologi, lanjut Pak Aep, sapaan Aep Tirta Prawita, bukan hanya di kota desa pun mengalami hal yang sama, yakni terkikisnya adab, moral, budi pekerti, untuk hormat kepada sesama termasuk kepada alam yang seharusnya dijaga dan dilestarikannya"ungkap Aep.
Aep pun mengatakan keresahannya akan sikap dan perilaku generasi masa depan di lingkungan masyarakat yang semakin hari kian mengkhawatirkan terhadap kehidupan yang akan datang.
"Seolah sudah menjadi tontonan setiap hari, kita melihat bagaimana anak-anak berucap, bertingkah yang terlihat mengkhawatirkan. Nah.. di situlah Peran kita sebagai lembaga pendidik untuk terus dan terus tanpa kenal lelah untuk selalu mengajarkan, mencontohkan tentang akhlak, adab agar hidup kembali harmonis, hormat menghormati, tidak membuat kerusakan, keresahan, yang kenyataannya kita semua bisa lihat dan rasakan saat ini sangat mengkhawatirkan". Jelasnya.
Dijelaskan pula olehnya jika saat ini bukan hanya adab kepada sesama tetapi kepada alam pun banyak yang berperilaku merusak.
"Kepada sesama anak sekarang jarang komunikasi karena masing-masing memegang gadget, sekali berucap sering kita dengar tidak sopan, kepada orang tua berani membangkang, kepada alam membuat kerusakan semisal membuang sampah sembarangan, dan jarang saya melihat anak muda sekarang yang peduli alam, lingkungan agar bisa tinggal dengan nyaman dan aman". Tandasnya.
Melihat kenyataan yang demikian Aep mengajak kepada srmua khususnya kepada para pelajar tingkat dasar sekalipun untuk mempraktikkan sopan santun, adab, hormat menghormati kepada sesama, guru, apalagi kepada orang tua, alam, serta menggali potensinya.
"Melihat kenyataan yang demikian, saya merasa bahwa prestasi yang harus prioritas kita kejar saat ini adalah prestasi dalam bidang moral akhlak baik kepada lingkungan alam, sesama, Guru, apalagi kepada Oang Tua, termasuk menggali potensi sesuai dengan bakat dan minat anak untuk dibimbing dan jalan untuk mengekpresikannya".pungkasnya.
SD Negeri Rawasari Kecamatan Plered Kabupaten merupakan sekolah yang terletak di pelosok desa. Namun, geliat menjadi sekolah yang terus menjadi lebih baik terlihat, dengan Raihan beberapa prestasi meskipun masih dalam tingkat kecamatan, seperti dalam bidang kepramukaan sebagai juara 1 gugus depan terbaik dalam HUT Pramuka kecamatan Plered, sebagai juara 1 pembina inspiratif serta sejumlah prestasi lainnya. Selain itu SDN Rawasari juga terus menjaga lingkungan sekolah dengan bukti bersih, menanam sejumlah pohon, ramah anak dan berjalannya sejumlah kegiatan ekskul lainnya. (MDI/Red)