Pendidikan_Kita — Dalam upaya menekan angka stunting di Kabupaten Purwakarta, Bidang Pembinaan PAUD dan PNF Dinas Pendidikan (Disdik) menggelar kegiatan Gerakan Sekolah Turunkan Stunting (Gesek Ranting) Tahun 2025, yang berlangsung di Taman Pasanggarahan Padjajaran Purwakarta, Rabu (12/10).
Kegiatan ini mengusung tema “Guru Bergerak Turunkan Stunting, Selamatkan Generasi Menuju Indonesia Emas 2045.” Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, Sadiyah, M.Pd, Kepala Bidang PAUD dan PNF, Tanti Rozida, S.Sos, para Kasi dan staf Bidang PAUD dan PNF, para juri yang berkompeten dari Dinas Kesehatan, Bapperida dan Tokoh literasi Purwakarta, serta perwakilan Bunda PAUD dari berbagai wilayah.
Acara Gesek Ranting 2025 diikuti oleh puluhan kepala sekolah dan ratusan guru dari 17 kecamatan di Kabupaten Purwakarta. Kegiatan terbagi menjadi dua bagian utama, yakni Lomba Penyuluhan Stunting yang diikuti oleh 34 pesserta serta Bazar Makanan Sehat yang menampilkan berbagai inovasi kuliner bergizi untuk anak-anak.
Kepala Bidang PAUD dan PNF sekaligus ketua penyelenggara kegiatan, Tanti Rozida menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan dunia pendidikan terhadap gerakan nasional pencegahan stunting.
"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterlibatan masyarakat dalam mencegah stunting, serta mengedukasi pentingnya makanan bergizi bagi anak. Melalui kegiatan ini, kami berharap para orang tua dan guru dapat menjadi teladan dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya makanan sehat.” ujar Tanti
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, Sadiyah, M.Pd, dalam sambutannya menegaskan bahwa pencegahan stunting menjadi fokus utama pemerintah daerah, khususnya dalam upaya mencetak generasi sehat dan cerdas menuju Indonesia Emas 2045.
“Pencegahan stunting harus dimulai sejak dini, bahkan sejak masa kehamilan. Anemia pada calon ibu berisiko meningkatkan stunting pada anak. Karena itu, program pemerintah seperti pemberian tablet tambah darah dan edukasi gizi sangat penting. Kolaborasi antara guru, masyarakat, dan dinas kesehatan juga menjadi kunci dalam menurunkan angka stunting di Purwakarta.”tutur Sadiyah.
Selain memberikan edukasi, kegiatan ini juga menjadi ajang apresiasi bagi para pendidik yang kreatif dalam memberikan penyuluhan stunting.
Adapun hasil Lomba Penyuluhan Stunting menetapkan:
- Juara 1 : Ayi Siti Fatimah dari TK Tunas Rimba Purwakarta
- Juara 2 : Desi dari TK Tunas Ceria Sukasari
- Juara 3 : Galuh Rindau Bayu dari TK Cinta Ibu Pasawahan
Melalui kegiatan Gesek Ranting 2025, Disdik Purwakarta berharap semangat kolaboratif antara dunia pendidikan, masyarakat, dan tenaga kesehatan dapat terus ditingkatkan untuk mewujudkan generasi Purwakarta yang sehat, cerdas, dan bebas stunting.
