Berhasil Dorong Transformasi Pendidikan Bersama Disdik Purwakarta, Self Learning Institute Raih Peng

JAKARTA - Self Learning Institute meraih penghargaan pada ajang kompetisi internasional DISH (Dietary Shifts) 2024 yang diselenggarakan oleh gabungan dari beberapa organisasi internasional yang bergerak pada bidang pangan dan tata kelola lingkungan yakni Global Alliance for Improved Nutrition (GAIN),  Food and Land Use Coalition (FOLU), dan Yayasan Inisiatif Indonesia Biru Lestari (WAIBI) yang bekerjasama pula dengan Kementerian Kesehatan RI. Kompetisi ini diselenggarakan untuk bersama - sama menjaring solusi terbaik berkaitan dengan upaya peningkatan pola makan sehat, peningkatan nutrisi dan kesadaran akan isu pangan di seluruh dunia khususnya di Indonesia dan Kenya.

Penghargaan diberikan langsung kepada direktur Self Learning Institute, Moch Irvan Evrizal di Hotel Oakwood Jakarta, (03/12/2024).  Pada penghargaan ini Self Learning Institute berhasil menjadi peringkat 1 dari 411 lembaga yang telah turut serta menawarkan gagasan - gagasan terkait isu pangan global. Self Learning Institute dinilai telah berhasil mendorong upaya - upaya transformatif melalui kebijakan dan regulasi pendidikan berkelanjutan hingga menghasilkan Perda dan Perbup tentang penyelenggaraan pendidikan yang telah terimplementasi secara masif di setiap jenjang pendidikan PAUD, TK, SD hingga SMP.

Kompetisi DISH ini merupakan ajang yang sangat prestise dengan melibatkan puhak dari multi sektor baik dari pemerintahan seperti BAPENAS, Kemenkes RI maupun lembaga swakelalola seperti WAIBI hingga melibatkan berbagai praktisi strategis dan berkompeten dibidangnya yang juga menjadi tim penilai pada kompetisi ini yaitu : Prof. Dr. Arif Satria, S.P., M.Si., Rektor Institut Pertanian Bogor, Bonnie Susilo, Founder of FoodStartup Indonesia dan Food Venture Builder, Rina Agustina, Profesor di bidang Gizi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan anggota EAT-Lancet Commission for Healthy Diet from Sustainable Food Systems, Ragil Imam Wibowo, Indonesian Gastronomy Chef, dan Seto Nurseto, Food Anthropologist.

Kedepannya, gagasan - gagasan yang dari para pemenang tersebut akan bersama - sama didelibrasikan secara global bersama berbagai pihak yang telibat untuk diendapkan dan mendapat bimbingan untuk dapat meningkatkan kembali dampak dari solusi yang ditawarkan hingga daoat diimplementasikan dalam ruang lingkup yang lebih luas.

Menurut Moch Irvan Efrizal, penghargaan ini dipersembahkan untuk seluruh guru, kepala sekolah, pengawas, orang tua peserta didik dan selurhu stakeholder Dinas Pendidikan yang telah bersama - sama berupaya secara konkrit dalam mengupayakan gerakan berkelanjutan ini di jenjang PAUD hingga SMP. Menurutnya, penghargaan ini merupakan pembuktian bahwa apa yang telah kita upayakan secara konsisten di Purwakarta benar - benar menjadi perhatian dunia, mendapat apresiasi dan menjadi inspirasi global.

Self Learning Institiute dan  Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta  menjalin sinergi strategis dalam upaya menciptakan transformasi pendidikan yang berkelanjutan. Kerja sama ini dilandasi oleh visi bersama untuk menghadirkan sistem pendidikan yang menjunjung kesadaran ekologis, kesadaran sosial dan kesadaran spiritual. dalam 4 tahun terakhir, Self Learning Institute telah manjadi mitra Dinas Pendidikan Kab. Purwakarta dalam menghasilkan berbagai insiasi pendidikan seperti Program Tatanen di Bale Atikan yang juga berkontribusi positif pada sistem tata kelola lingkungan, pangan, ekonomi dan bidang lainnya. (Ari/Red)