24 Juni 2024
Purwakarta, (24/06/2024) - Bertempat di halaman Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Purwakarta dilaksanakan kegiatan rutin Apel Senin pagi, Senin 10 Mei 2024 yang diikuti oleh para pejabat beserta staff, pengawas TK, SD dan SMP, Penilik, Kepala SD, Pengelola SKB serta Mahasiswa Kampus Mengajar. Bertindak sebagai pembina Apel, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Purwakarta, Dr. H. Purwanto, M.Pd.
Dalam sambutannya, Kadisdik mengharapkan agar pada tahun ajaran yang akan datang pelaksanaan perpisahan maupun kenaikan kelas sebaiknya terintegrasi dengan kebijakan pendidikan Purwakarta dan kebijakan kurikulum dan kearifan lokal. Bahwa kenaikan kelas adalah selebrasi proyek penguatan P5 yang sesungguhnya.
“Kenaikan kelas maupun perpisahan sekolah seharusnya diselenggarakan dengan inovasi-inovasi baru yang terintegrasi dengan kurikulum merdeka yang mempunyai core value tentang lingkungan dan sesuai dengan semangat pendidikan karakter serta kebijakan pendidikan lokal. Sudah saatnya sekolah bertransformasi dan berinovasi termasuk saat melaksanakan perpisahan dan kenaikan kelas”
“Saatnya kita harus selalu berpikir kreatif termasuk kepada anak-anak agar belajar kreatif dan inovatif terutama saat perayaan perpisahan maupun kenaikan kelas. Kenaikan kelas itu adalah Projek P5 dari sekolah hasil kolaborasi antara sekolah, kepala sekolah, anak-anak dan komite sekolah. Kenaikan kelas dan perpisahan harusnya sebagai sebuah pembelajaran untuk menguatkan P5, menguatkan anak-anak kita pada Kerjasama dan tanggung jawab” ungkap Kadisdik.
Terkait penilaian kinerja kepala sekolah, Kadisdik meminta agar penilaian tersebut didasarkan pada wujud inovasi serta peran kepala sekolah terkait pelaksanaan kebijakan Dinas Pendidikan termasuk pengelolaan BOS, lingkungan sekolah, rapot sekolah dan kebijakan lainnya. Dilihat terkait kinerjanya yang sudah atau belum dengan ekspetasi Dinas Pendidikan.
Terakhir, Kadisdik berharap agar masa-masa libur sekolah dimanfaatkan oleh sekolah untuk melaksanakan In House Training (IHT) serta adanya kolaborasi antara guru penggerak, pokja TDBA dalam pelaksanaan IHT TdBA lanjutan. (MH/Red)