Pendidikan_Kita - Sebanyak 38 siswa resmi menjadi alumni Program Penguatan Pendidikan Karakter Bela Negara Panca Waluya Angkatan II Kabupaten Purwakarta. Kegiatan penutupan berlangsung khidmat di Lapangan Armed 1 Sthira Yudha, Kamis (12/10/2025).
Bertindak sebagai pembina upacara, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, Sadiyah, M.Pd, yang mewakili Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein.
Dalam sambutan yang dibacakan oleh Kadisdik, Bupati Saepul Bahri menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus mendidik generasi muda yang cerdas secara intelektual dan tangguh secara mental, dengan menekankan pendidikan karakter dan bela negara sebagai fondasi utama.
“Dalam era globalisasi yang penuh tantangan, penting bagi anak-anak untuk mengembangkan sikap disiplin, moral, dan etika. Program ini diharapkan dapat membentuk karakter dan semangat kebangsaan yang kuat,” ujar Bupati Purwakarta dalam sambutannya.
Selama dua pekan, para peserta mengikuti berbagai kegiatan seperti ibadah, senam, hingga pembekalan wawasan kebangsaan. Semua aktivitas tersebut dirancang untuk membentuk pribadi yang disiplin, bertanggung jawab, dan berkarakter, sesuai dengan nilai-nilai Panca Waluya: cageur, bageur, bener, pinter, tur singer.
Apresiasi tinggi juga disampaikan kepada Resimen Armed 1 Sthira Yudha dan Kostrad atas kolaborasi dan peran aktifnya dalam mendidik peserta dengan disiplin militer yang humanis—tegas namun penuh kasih sayang.
Suasana haru mewarnai momen pertemuan para siswa dengan keluarga mereka usai pelatihan. Para orang tua mengaku bangga dan berharap nilai-nilai kedisiplinan serta karakter baik yang telah dibentuk selama pelatihan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Program yang digagas oleh Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi, ini diharapkan konsisten dilaksanakan untuk melahirkan generasi muda yang berjiwa bela negara dan berkarakter kuat.
Kegiatan penutupan turut dihadiri oleh perwakilan Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Kesbangpol, Dewan Pendidikan, pengurus K3S dan MKKS, para pengawas, penilik, serta perwakilan orang tua peserta. 38 peserta juga memberikan kejutan kepada yang hadir dengan atraksi baris-berbaris, bela diri maupun yel-yel penyemangat hasil latihan selama 2 pekan. (Mira Habibah/Red.)
